SMA Negeri 1 Mertoyudan atau lebih dikenal sebagai SMA Negeri Tidar adalah satu
dari 11 SMA Negeri di Kabupaten Magelang yang terletak di kecamatan Mertoyudan.
SMA Negeri 1 Mertoyudan didirikan atas prakarsa Gubernur Akademi Militer (Mayjen
Sarwo Edie Wibowo) bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Tingkat II Kabupaten
Magelang (Drs. Achmad) pada Tahun 1971. Guru-guru yang mengampu sekolah diambil
dari dosen-dosen Akademi Militer dan Pegawai Pemda Kabupaten Magelang yang
mempunyai latar belakang pendidikan keguruan. Oleh karena itu, maka jam sekolah
masuk pada siang hari.
  Selama fasilitas sekolah belum terpenuhi, kegiatan belajar mengajar meminjam
  tempat di SMP Ahmad Yani, dan untuk praktikum meminjam peralatan dari Akademi
  Militer Magelang. Untuk selanjutnya dibangun gedung sebanyak 6 kelas dan Ruang
  KS. R. Guru berada di tempat yang sekarang ini berdiri SMA Negeri 1
  Mertoyudan. Pada awalnya, SMA Negeri 1 Mertoyudan menampung lulusan SMP/MTS
  yang tidak diterima di 5 SMA Negeri di Kota Magelang atau SMA Negeri pilihan
  di Kabupaten Magelang seperti SMA Negeri 1 Kota Mungkid dan SMA Negeri 1
  Muntilan.
  Tetapi dalam perkembangannya, ternyata banyak lulusan SMP/MTS yang masuk ke
  SMA Tidar, sehingga para pengampu tidak mampu untuk tetap mempertahankan
  status swasta, karena mempunyai tugas pokok di Akademi Militer sebagai dosen
  atau pegawai lainnya. Sehingga Gubernur Akademi Militer mengambil kebijakan
  untuk mengusulkan SMA Tidar menjadi sekolah negeri. Pada tahun 1978 SMA Tidar
  resmi menjadi sekolah negeri dengan nama SMA Negeri Tidar, dan setelah menjadi
  sekolah negeri secara berangsur-angsur para pengampu yang semula dari dosen
  Akademi Militer digantikan dengan guru-guru dari Departemen Pendidikan dan
  Kebudayaan
  Demikian pula gedungnya yang semula hanya mempunyai 6 kelas secara bertahap
  dibangun kelas-kelas baru dan ruang-ruang lainnya, sehingga fasilitas untuk
  mendukung kegiatan belajar mengajar dapat terpenuhi. Dan sesuai dengan
  perkembangan di Departemen Pendidikan dan Kebudayaan yang kemudian berubah
  menjadi Departemen Pendidikan nasional, SMA Negeri Tidar berubah namanya
  menjadi SMU Negeri Tidar, kemudian menjadi SMU Negeri 1 Mertoyudan dan
  terakhir diubah lagi menjadi SMA Negeri 1 Mertoyudan.